Dalam film kedua dari serial The Hunger Games, yang berjudul Catching Fire, ada sebuah perkataan menarik yang berbunyi: "Remember who the enemy is", artinya "Ingat siapa musuh yang sesungguhnya." Perkataan ini diucapkan oleh sekelompok teman yang dijebak untuk saling membunuh dalam sebuah pertandingan. Setiap kali mereka mulai ragu atas kesetiaan teman mereka dan mulai berselisih satu dengan yang lain, mereka akan mengulang perkataan tersebut agar mereka tetap bersatu hati dan tahu siapa lawan mereka yang sesungguhnya.
Mari kita renungkan perkataan ini untuk kehidupan Kristen kita. Tahukah Anda, bahwa lawan Anda yang sesungguhnya adalah si iblis? Apakah selama ini Anda melawan musuh yang benar? Lawan Anda bukanlah teman-teman gereja Anda atau anggota keluarga Anda. Ingatlah lawan Anda adalah si iblis. Jika Anda selama ini justru terjerat di dalam dosa, menjauhkan diri dari pertemuan ibadah Anda dan teman-teman seiman Anda, artinya iblis sedang menang atas hidup Anda. Agar Anda menjadi orang Kristen yang kuat, bergaullah dengan "sekutu" Anda, yaitu teman-teman seiman. Jangan sampai iblis membuat kita bingung, mana yang sekutu kita dan mana yang lawan kita. Lewat bacaan Alkitab di atas, kita kembali diingatkan untuk siap siaga melawan tipu muslihat iblis. Lawan kita yang satu ini tidak akan menyerah untuk terus berusaha menggiring kita menuju kebinasaan. Jangan tertipu oleh siasatnya. Setiap kali Anda mulai goyah dan ragu, ingatlah perkataan ini: Remember who the enemy is. [JA]