WHAT'S YOUR EMERGENCY?

Senin,15 Juni 2020

BACAAN ALKITAB HARI INI

1 Samuel 1:9-11

BACAAN NDC BIBLE STUDY

Amsal 9

AYAT HAFALAN

Yeremia 17:5

RENUNGAN INSPIRASI

Ketika mendengar kata "Emergency", dalam benak kita pasti muncul suatu kondisi, dimana keadaan tersebut dapat kita klasifikasikan sebagai keadaan darurat. Setiap orang mempunyai definisi daruratnya masing-masing. Ada yang mengalami masalah finansial sebagai keadaan darurat, ada yang mengalami masalah keluarga, ada pula yang mengalami masalah kesehatan sebagai keadaan daruratnya, dan lain sebagainya.
Di dalam Alkitab, Hana juga mengalami keadaan darurat di dalam rumah tangganya. Ia mengalami kesengsaraan selama bertahun-tahun karena tak kunjung mempunyai anak. Suatu kali ketika suaminya, Elkana, mempersembahkan korban, korban itu diberikan kepada madunya yang bernama Penina dan semua anaknya, sedangkan Hana hanya mendapatkan satu bagian. Ia juga selalu mendapatkan perlakuan yang buruk dari Penina. Hati wanita mana yang tidak hancur jika harus menghadapi situasi seperti ini. Mungkin Hana memiliki alasan untuk marah kepada Tuhan dan berpaling dari-Nya. Namun, dibalik kesengsaraan yang dialaminya, ia memilih untuk menjadikan Tuhan sebagai satu-satunya tempat peraduan (Bahkan suaminyapun tidak mengerti betapa menderitanya Hana (1 Samuel 1:8), Imam Eli pun sempat menganggapnya sedang mabuk ketika ia berdoa sambil menangis tersedu). Maka benarlah yang dilakukan Hana, bahwa hanya Tuhan yang paling mengerti isi hati kita. Itulah sebabnya Hana memilih untuk berdoa dan mencurahkan segala sakit hatinya di hadapan Tuhan diawali dengan pujian dan ucapan syukur. Setelah peristiwa itu, Tuhan menenangkan Hana, Ia mendengar doa-doanya dan mengaruniakannya seorang anak yang diberi nama Samuel dan juga lima anak lainnya (1 Samuel 2:21). Melalui kisah ini, kita belajar bahwa kepercayaan, keberserahan, dan ketaatan kepada Tuhan adalah bagian kecil dalam rencana besar Allah. Keputusan ada pada kita masing-masing, maukah kita percaya dan menjadikan Tuhan sebagai yang terutama dan satu-satunya di dalam hidup ini? [KH&LS]

REFLEKSI DIRI

1. Apa yang saya lakukan ketika keadaan darurat terjadi dalam hidup saya?
2. Apakah selama ini saya mengandalkan Tuhan atau mengandalkan kemampuan diri sendiri ketika menghadapi keadaan darurat?

POKOK DOA

Bapa dalam Sorga, aku bersyukur mempunyai Tuhan yang selalu merancangkan hal yang baik dalam hidupku. Dalam segala keadaan aku mau percaya pada rancangan-Mu sekalipun mata jasmani ku tidak melihat hal yang baik. Ajar aku selalu untuk mengandalkan Engkau dalam setiap hal yang kuhadapi seperti Hana mengandalkan Engkau. Amin

YANG HARUS DILAKUKAN

Mempercayakan segala hal yang terjadi dalam hidup ini kepada Tuhan, bahwa Tuhan memegang kendali atas seluruh hidup kita dan mengetahui rancangan terbaik. Stop fokus kepada masalah dan mulailah melihat kedepan dengan iman.

HIKMAT HARI INI

Emergency numbers may be dialed direct. No operator assistance is necessary. All lines to Heaven are open 24 hours a day!
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com