LEBIH BAIK MENCEGAH

Sabtu,20 Februari 2021

BACAAN NDC BIBLE STUDY

Amos 8

AYAT HAFALAN

1 Petrus 5:8

RENUNGAN INSPIRASI

Di tahun 1948, penginjil Billy Graham membuat suatu komitmen untuk tidak bertemu, bepergian, atau makan hanya berdua dengan wanita selain istrinya. Komitmen ini dikenal sebagai Billy Graham Rule. Ini memang aturan yang merupakan batasan pribadi Graham, tetapi ini penting untuk kita ketahui dan pertimbangkan dalam kehidupan pernikahan setiap orang percaya. Sebab pada komitmen tersebut, terkandung kebenaran yang Alkitabiah. Sebagaimana kita tahu bahwa sebenarnya batin kita menyukai hukum Allah dan melakukan kehendak-Nya, tapi kita juga menyadari bahwa di dalam diri kita ada hukum lain yang juga memegang peranan, yaitu hukum yang berlawanan dengan akal budi kita dan itulah yang membuat kita terikat menjadi tawanan hukum dosa. Inilah yang disebut pertempuran antara daging dan Roh.

Alasan mendasar dari pentingnya membuat batasan bagi diri sendiri dapat ditemukan dalam Kitab Matius 6:13 bahwa kita berdoa agar dijauhkan dari pencobaan dan dilepaskan dari yang jahat. Dengan komitmen yang Graham tuliskan, paling tidak ini menjadi upaya antisipasi yang membantu pria dan wanita untuk menghindari cobaan dan godaan dari pihak ketiga. Selain itu, Tuhan juga memerintahkan di dalam Ibrani 13:4 agar kita menghormati perkawinan. Aturan Graham menjadi salah satu upaya dalam menghormati perkawinan. Bahkan bukan hanya perkawinan, aturan itu juga membantu kita untuk menghormati keluarga-keluarga yang ada. Kitab Amsal memberitahu bahwa orang yang menyusahkan rumah tangganya, akan kehilangan segala-galanya. Selain itu, penulis Yahudi Mesianik Michael L. Brown juga mengatakan bahwa aturan Billy Graham mencegah pihak ketiga berprasangka atas sebuah hubungan terlarang. Ini juga merupakan proteksi atas tuduhan yang mungkin terjadi kepada orang-orang yang cukup dikenal. Hal ini seakan mendapat konfirmasi dari penulis biografi Graham, Grant Wacker. Ia mengamati bahwa bertahun-tahun Graham menjadi sorotan media yang intens, tapi hampir tidak ada yang menuduhnya melanggar aturan. Kiranya teladan baik Billy Graham mendorong kita semua untuk berkomitmen pada diri sendiri untuk membuat batasan-batasan ruang gerak dengan lawan jenis selain istri atau suami Anda. [LS]

Ketika Anda membuat aturan-aturan yang mencegah ruang gerak Anda dan lawan jenis yang bukan pasangan, perubahan-perubahan apa yang terjadi dalam kehidupan pernikahan Anda? Apakah godaan dosa jauh lebih jarang terjadi? Apakah Anda lebih bisa mengatasi godaan dosa?
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com