SIAPA YANG TIDAK PUNYA MASALAH KELUARGA?

Selasa,28 Februari 2023

BACAAN NDC BIBLE STUDY

AYAT HAFALAN

Matius 10:36

RENUNGAN INSPIRASI

Guru Alkitab Amerika bernama Dr. M. R. DeHaan mengatakan bahwa hal yang paling dekat dengan Surga di bumi adalah rumah Kristen yang bahagia. Kenyataannya, masalah keluarga menjadi masalah banyak orang yang membuatnya stress. Kita pasti sering dengar orang-orang di sekitar kita yang memiliki masalah keluarga. Raja Salomo dengan 700 istri dan 300 gundik pasti tahu persis apa yang ia bicarakan ketika ia menulis, "Lebih baik tinggal pada sudut sotoh rumah dari pada diam serumah dengan perempuan yang suka bertengkar."

Tentu tidak ada rumah yang bebas dari konflik. Ketika orang-orang hidup bersama, konflik tak terhindarkan. Anak-anak terbaik sekalipun mengalami pertengkaran, suami dan istri yang percaya Tuhan belum tentu tak mengalami kesalahpahaman dan perselisihan. Namun di saat yang sama, kita dapat setuju dengan pernyataan DeHaan bahwa rumah Kristen adalah hal yang paling dekat dengan surga di bumi, jika orang-orang di rumah itu mengikuti rencana Allah bagi keluarga. Masalah keluarga dimulai ketika kita mengikuti tren atau budaya dan kebiasaan yang salah daripada mengikuti rencana Tuhan. Saat ini tren dalam masyarakat sudah tak lagi menganggap pernikahan seserius yang Tuhan maksudkan. Sebagian besar kontrak tidak dapat dibatalkan secara sepihak, tapi pernikahan seakan dapat diakhiri oleh hampir semua orang kapan saja. Kita harus memahami kunci yang paling penting dalam keluarga Kristen, yaitu pengabdian pribadi kepada Tuhan akan mempengaruhi setiap tindakan kita. Jadi untuk mencegah masalah keluarga, alihkan fokus kita dari pemenuhan dan kebahagiaan pribadi pada kemuliaan Tuhan. Kita telah jatuh dalam kebiasaan menggunakan Tuhan dan firman-Nya untuk pembelaan pribadi saat berargumen dalam keluarga. Kita harus mengubah kebiasaan itu. Ketika kita mengalami konflik di dalam keluarga, alasan kita untuk membuka firman Tuhan dan mencari nasihat-Nya adalah karena Anda sangat sadar bahwa keluarga yang dipenuhi dengan konflik pasti tidak berkenan dan tidak memuliakan Tuhan. Jadi, mari jalani kehidupan keluarga kita dengan fokus untuk menyenangkan Tuhan. Jika kita mampu berpikir secara alkitabiah dan menjalani peran di rumah dengan penuh kasih, maka kita akan terhindar dari banyaknya masalah, baik di rumah maupun di luar rumah. Dengan begitu kita dapat sedikit merasakan surga di bumi. [LS]

Apa kebiasaan buruk Anda di keluarga? Apakah Anda orang yang selalu berpusat pada kesenangan pribadi? Bagaimana Anda dapat memuliakan Tuhan di dalam keluarga Anda?
©2017 NDC Ministry. All Rights Reserved.
Powered by GerejaSoft.com