Sangat mudah untuk melarikan diri ketika penderitaan yang tidak adil terjadi dalam hidup kita seperti dalam kasus Hagar. Ia adalah pelayan pribadi Sarah, istri Abram. Sarah tidak dapat hamil, jadi ia menyarankan agar Abraham mengambil Hagar sebagai selir. Ini bukan cara yang Tuhan rencanakan untuk menggenapi janji-Nya bahwa Abraham akan mempunyai keturunan. Namun, praktik ini lazim dalam budaya pada zaman tersebut. Hagar mengandung, dan akibatnya ia mulai memandang rendah Sarah. Dalam rasa frustrasi dan kemarahan yang mendalam, Sarah menyalahkan Abraham atas situasi tersebut, dan mulai memperlakukan Hagar dengan kasar. Hagar menjadi begitu putus asa sehingga ia memutuskan untuk melarikan diri dari masalahnya. Saat Hagar berada di padang gurun, di situlah Tuhan bertemu Hagar. Ia menyuruh Hagar untuk kembali dan tunduk pada otoritas Sarah, dan menguatkan Hagar dengan memberinya beberapa janji.
Dalam hal ini kita tahu bahwa Tuhan melihat penderitaan dan mendengar tangisan orang-orang yang patah hati. Perhatikan bahwa Tuhan menemukan Hagar dan melakukan sesuatu untuknya. Pantas saja Hagar menyebut Tuhan dengan sebutan El Roi yang artinya "Engkaulah Allah yang melihat aku" (ayat 13). Tuhan mendengar tangisan Hagar yang malang dan tertindas. Saat ini, apakah Anda tertindas? Apakah ada yang memanfaatkan Anda? Apakah Anda dirugikan? Apakah Anda selalu berakhir di urutan terbawah? Tuhan melihat penderitaanmu. Ia mendengar tangisan orang-orang yang dianiaya dan dirugikan. Jangan lari dari masalah Anda. Dengan pertolongan Tuhan, mari kita selesaikan. Tuhan ingin kita menghadapi situasi masalah kita dan menyelesaikannya. Dengan kehadiran-Nya secara pribadi dalam hidup kita dan janji-janji-Nya yang luar biasa akan pertolongan dan dorongan, kita akan melihat Tuhan bekerja dalam hidup kita – bahkan dalam permasalahan kita. Saat kita mengatasi situasi dengan Tuhan di sisi kita, iman kita kepada-Nya akan bertumbuh semakin kuat dan dalam. Tuhan akan melaksanakan tujuan-Nya bagi kita, bahkan dalam situasi paling menyedihkan yang mungkin kita hadapi. Apakah Anda sedang menghadapi masalah saat ini? Dalam pernikahan Anda? Dalam keluarga Anda? Dalam keuangan Anda? Dalam hubungan Anda dengan rekan seiman? Apapun itu, jangan lari dari masalah Anda. Jangan menyerah, kembali dan hadapi situasi masalah. Mintalah pertolongan dan kebijaksanaan kepada Tuhan, Ia pasti akan menjawab Anda dengan kehadiran dan dorongan pribadi-Nya. Tuhan melihat masalah Anda dan mendengar tangisan Anda. Saat Anda memandang kepada-Nya, Ia akan membantu Anda. Selesaikan semuanya, dengan bantuan "El Roi". [EH]