Sore itu Michael Murray dan kedua anaknya hendak berkendara dengan mobil mereka. Murray menaruh Matthew yang berusia 3 bulan beserta kursi bayinya di atas atap mobilnya, lalu memasang sabuk pengaman untuk kakak perempuan Matthew. Tanpa disadari, Murray mulai menyetir dan lupa bahwa Matthew masih ada di atas mobil. Ia pun melajukan mobilnya, lalu mendengar suara dari atap mobil saat Matthew mulai meluncur. Murray yang akhirnya sadar, melihat Matthew dengan kursinya meluncur di tengah-tengah persimpangan jalur lalu lintas. James Boothby yang saat itu menyaksikan segera bertindak. Ia berkata, "Saya melihat sesuatu di udara, yang ternyata adalah seorang bayi. Kursi bayi itu melambung beberapa kali dan tak terbalik. Saya pun menginjak rem kuat-kuat dan membelokkan mobil sedemikian rupa hingga posisinya melintang agar tak ada mobil yang dapat lewat, lalu bergegas keluar dan mendapati seorang bayi yang tak terluka sedikitpun. Saya menggendongnya dan menyerahkannya pada ayahnya yang lemas." Sungguh ini adalah keajaiban di mana tangan Tuhan turut bekerja dalam segala situasi. Karena jika tidak pastilah tragedi yang mengerikan sudah menanti.
Mari sejenak kita merenungkan ucapan pemazmur, "Sekiranya TUHAN tidak menolong aku, aku nyaris pindah ke dunia orang mati" (Mazmur 94:17 BIS). Disadari ataupun tidak, ada begitu banyak perlindungan dan pertolongan Tuhan bagi kita sekalian. Entah kita pernah luput dari kejadian yang hampir mencelakakan, penyakit yang hampir merenggut nyawa, dan berbagai peristiwa lainnya. Sungguh hidup kita bisa sampai di titik ini merupakan bukti pemeliharaan-Nya yang sempurna. Suatu karya nyata Tuhan sebagai bentuk penjagaan-Nya atas nyawa kita. Jadi jika kita ada sebagaimana kita ada saat ini, membuktikan bahwa ada begitu banyak hal buruk yang telah Tuhan luputkan dari hidup kita. Mulai saat ini, jangan pernah lupa bersyukur atas perlindungan Tuhan. Ucapkanlah terima kasih setiap hari di dalam doa-doa yang kita panjatkan, serukanlah, "Terima kasih Tuhan Engkau setia menjagaku terhadap segala kecelakaan, dan selalu menjaga nyawaku!". [RS]